JakartaBicara, Yapen – Guru kontrak yang tidak mau menyebutkan nama-nama mereka telah menghubungi awak media dan menjelaskan bahwa selama 6 (enam) bulan Nasib tenaga guru kontrak Sekolah Dasar (SD) pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kepulauan Yapen Provinsi Papua belum ada kejelasan.
“Sudah 6 (enam) bulan Nasib tenaga guru kontrak Sekolah Dasar (SD) pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kepulauan Yapen Provinsi Papua belum ada kejelasan”. Ucapnya salah seorang guru kontrak kepada awak media.
Guru kontrak tersebut telah menjelaskan bahwa beberapa kali mereka telah mendatangi kantor dinas pendidikan dan kebudayaan tetapi tidak ada kejelasan.
“Pada saat guru kontrak menanyakan kepastian program kontrak guru SD kepada Kepala Dinas Pendidikan, kepala dinas telah menyampaikan bahwa “Guru kontrak mengecek langsung kepada Kepala Bidang SD kenapa bisa lama beginikah???”, Beberapa hari kemudian guru kontrak telah menanyakan kepada Kepala Bidang SD kepala Bidang SD menjawab bahwa daftar nama guru kontrak masih ada di ruangan kepala dinas”. Jelasnya guru kontrak
Hal tersebut telah di nilai bahwa kinerja dinas pendidikan dan kebudayaan tidak maksimal. Dengan kinerja yang tidak maksimal hal tersebut akan mempengaruhi perkembangan pendidikan di kabupaten kepulauan yapen.
Guru kontrak berharap kepada Bupati Yapen dapat memanggil Kepala Dinas Pendidikan dan kepala bidang SD agar memberikan keterangan/kepastian terkait program kontrak SD.
“Kami berharap kepada bupati agar dapat memanggil Kepala Dinas Pendidikan dan kepala bidang SD agar memberikan keterangan/kepastian terkait program kontrak SD, kalau memang tidak ada uang untuk program kontrak di sampaikan agar guru kontrak tidak menunggu dan berharap”. Tuturnya. (NG).